Dafont.com |
Menurutmu ini mudah
Tapi tak se-enteng menelan ludah
Desember ini ku masih menunggu keajaiban
Bukan jawaban ambigu berbatas angan
Bukan pula nyanyian yang bengapkan telinga
Kuingin kau jadi hujan dalam nafas berjeda
yang tak bosan menghujam bumi
tanpa butuh geladi
Ku patuh pada yakinku
Desemberku kali ini takkan kelabu
Ku masih menanti tetanaman di sawah menghijau
Lalu burung pipit mulai datang mencumbu
Bagai pelangi yang tampak
Usai hujan menitik
Seperti itulah harapanku di penghujung tahun ini
Menanti sebuah jawaban akan janji
Tuk penuhi setumpuk asa tak berlini
Tangerang, 8 Desember 2017 (Inspirasi moment Anugerah Guru Madrasah Konstitusi di Tangerang 2017).
Kasmawati Yakub adalah Kepala MTs Al-Falah Arungkeke, Jeneponto, Sulawesi Selatan serta Sekertaris Bidang Penerbitan Media Massa Pergumapi. Puisi ini diterbitkan pertama kali dalam buku Antologi Puisi Janji di Bulan Desember (Garis Khatulistiwa, 2017).
Thanks for reading Puisi: Janji di Bulan Desember (2) | Tags: Puisi Sastra
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »
0 komentar on Puisi: Janji di Bulan Desember (2)
Posting Komentar